Polres Indramayu Menggelar Jumat Curhat dan Tatap Muka bersama Masyarakat Petani Padi di Sekitar Wilayah Objek Vital Nasional PT. Pertamina (Persero) RU-VI Balongan

Polres Indramayu


KIMCIPEDES.COM, INDRAMAYU | Polres Indramayu jajaran Polda Jabar melalui Sat Binmas menggelar Jumat Curhat dan Tatap Muka bersama Masyarakat Petani Padi di Sekitar Wilayah Objek Vital Nasional PT. Pertamina (Persero) RU-VI Balongan, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jumat (05/05/2023).

Kegiatan tersebut dipimpin KBO Binmas Polres Indramayu, Ipda Agus Setiawan, S.H.

Hadir dalam kesempatan tersebut Perwakilan Petani Desa Sukareja, Perwakilan Petani Desa Majakerta, Perwakilan Petani Desa Tegalsembadra serta Perwakilan Petani Desa Sudimampir Lor.

Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui KBO Binmas Polres Indramayu, Ipda Agus Setiawan mengatakan, Program Jum'at Curhat ini dalam rangka menyerap aspirasi dan keluh kesah masyarakat terkait harkamtibmas diwilayah Hukum Polres Indramayu.

Dalam kegiatan tersebut terdapat beberapa penyampaian dan menjabarkan Tugas Pokok Kepolisian yaitu menjaga Harkamtibmas, Penegakan Hukum, Melindungi, Melayani dan Mengayomi masyarakat.

Pada kesempatan ini pihaknya meminta dukungan dan kerjasama Masyarakat Kab. Indramayu khususnya semua lapisan masyarakat Indramayu terkait pemeliharaan Harkamtibmas di Kabupaten Indramayu.

Kami juga meminta kepada Masyarakat Kab. Indramayu agar memberi informasi tentang segala bentuk gangguan Kamtibmas diwilayah kabupaten Indramayu dan dapat melaporkan langsung ke nomor handphone 081999700110.

Diakhir penyampaian, pihaknya menghimbau dan melarang masyarakat untuk tidak membakar jerami diarea pesawahan karna membahayakan jarak pandang pengguna jalan yang dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas serta menyebabkan polusi udara dan menyebabkan suhu lingkungan meningkat.

Dalam kesempatan itu, perwakilan petani dari Desa Sukerja Kardani menyampaikan ucapan terima kasih atas silaturahmi dan kunjungan dari Satuan Binmas Polres Indramayu di daerah kami serta kami siap mengikuti anjuran dari pihak kepolisian untuk tidak Membakar jerami diarea pesawahan karna membahayakan jarak pandang pengguna jalan yang dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas serta menyebabkan polusi udara dan menyebabkan suhu lingkungan meningkat.

Sementara, Karim menyampaikan hasil panen musim sekarang terjadi peningkatan dan harga jual gabah meningkat, kami menginginkan dilakukan Pembinaan kepada para petani mengenai pupuk organik yang sudah diciptakan pak IPDA Agus Setiawan, S.H. dengan tujuan agar para petani tidak terlalu mengandalkan penggunaan pupuk kimia dan dapat dialihkan ke pupuk organik. Ujar dia.
** M. Edwandi

0/Post a Comment/Comments

POLRI PRESISI

KIM Cipedes

TOTAL VISITS :

KIM Cipedes
KIM Cipedes

Rumah Subsidi Rasa Komersil di Sumedang Kota, Hanya 33 Ribu Perhari

KIM Cipedes