KIMCIPEDES.COM, BANDUNG | Fokuskan jalani Program Citarum Harum, Satgas Sektor 22 Sub 03 dipimpin Serma Hendra Dili, membawa pasukannya untuk melanjutkan pembersihan reruntuhan kirmir di Sungai Citepus Rw 06 kelurahan Pajajaran Kecamatan Cicendo, Kamis, 31/12/2020.
Terpusat pada penyelesaian Kerusakan Daerah Aliran Sungai, sebagai upaya mengatur dan usaha untuk mengkonservasi, satgas Sektor 22 masif di pemeliharaan penertiban kebersihan sungai baik dari sampah maupun limbah lainnya.
Kepada awak media, Hendra Dili menyampaikan, karya bakti hampir setiap hari yang dilakukannya sebagai tindakan edukasi mental terhadap masyarakat luas, sehingga mereka bisa tergugah nuraninya untuk melakukan perubahan sikap yang selama ini suka mengotori sungai.
"Selama ini kami sering jadi tontonan masyarakat ketika melakukan karya bakti, disertai komunikasi sosial bahkan secara door to door kami sampaikan program citarum harum akhirnya ada perubahan sikap dari meteka," jelas Hendra.
Ada perhatian khusus dari pemerintah Kota Bandung terhadap satgas, yaitu sesuai dengan programnya bahwa kegiatan satgas ada kesamaan tujuan, diantaranya program kangpisman dan Kota Bandung bebas ODF, maka pada karya bakti diperkuat dengan kolaborasi gober kewilayahan.
Karya bakti pembersihan runtuhan kirmir Sungai Citepus bersama gober kewilayahan, bisa menyelesaikan sepanjang 100 Meter.
Satgas Sub 03 pasca karyabakti dilanjutkan dengan patroli sungai, dibarengi komunikasi sosial (komsos) door to door menyambangi masyarakat untuk menyampaikan program citarum harum.
"Kami pun melaksanakan komsos kepada warga agar tidak buang sampah sembarangan dan mensosialisasikan Program Citarum Harum bersama warga yaitu Bu Indah, Bu Ida, Bu Imas dan Bu Lia," ujar Hendra.
Komunilasi Sosial, bertujuan agar seluruh masyarakat bisa mengetahui bahwa adanya Satgas Citarum Harum untuk menghadirkan kembali sungai yang bersih, sehat dan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Mudah mudahan bagi masyarakat yang baru mengenal program Citatum, bisa bertindak disiplin dan mereka tida memembuang sampahnya ke sungai," kata Hendra.
**M. Edwandi
Posting Komentar