Bandung, kimcipedes.com - "Indonesia bisa menjadi negara hebat dengan dua cara, pertama jika mempunyai super presiden atau dengan cara kedua jika punya walikota walikota yang bersatu yang luar biasa kompak, dengan semangat Komwil III Apeksi ini mari kita kurangi kata kompetisi perbanyak kolaborasi karena kita NKRI," ujar Ridwan.
Hal tersebut dikatakan Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil selaku Ketua Komisariat Wilayah (Komwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) sebelum menandatangani Kesepakatan Bersama Hibah Aplikasi Smart City antara Pemerintah Kota Bandung dengan anggota Komwil III APEKSI.
Surat kesepakatan tersebut ditandatangani bersama Wali Kota Salatiga Achmad Rofai dan Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Syarip Hidayat mewakili Wali Kota Bogor Bima Arya sesaat sebelum dilaksanakan sidang pleno Musyawarah Komwil III APEKSI di Hotel Onih Bogor Jl. Paledang Blok Sukalaya No. 52 Kota Bogor, Kamis (27/04/2017).
Dalam surat kesepakatan tersebut, tidak hanya dihibahkan aplikasi smart city dan e-Goverment saja, namun juga pengembangan kebudayaan dan pariwisata, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), perencanaan daerah, promosi dan pengembangan industri, perdagangan dan investasi, juga disepakati kerjasama dalam pengembangan ekonomi kreatif, koperasi, usaha kecil dan menengah.
Ridwan mengatakan dalam sambutannya para pemimpin daerah harus mempunyai semangat terbuka untuk berkolaborasi dan mengurangi keinginan untuk berkompetisi, "Hal hal positif harus kita bagi bagi karena jabatan sebagai pimpinan itu hanya sementara, jangan hanya gara-gara ego kita melupakan mimpi besar Indonesia."
Dengan semangat berbagi berkolaborasi Ridwan berharap sesama anggota komwil III APEKSI untuk saling belajar antar kota satu dengan kota lainnya, agar terjadi perubahan melalui reformasi kedalam peningkatan etos kerja aparatur sipil negara dan inovasi melayani masyarakat dengan cara-cara baru menjadi semangat APEKSI.
"Yang baik kita tiru saling menginspirasi, tidak ada kota yang sempurna kita semua memiliki kekurangan, karena itu inovasi akan menjadi sebuah ukuran di masa depan maka kota yang jauh dari inovasi maka akan tertinggal dan yang bagi banyak berinovasi maka roda pembangunannya akan jauh melompat," ujar Ridwan.
Hal senada juga dikatakan Direktur Eksekutif APEKSI, Sarimun Hadisaputra dalam sambutannya, "Kekompakan ini dicontohkan para anggota Komwil III APEKSI, kita harus berkolaborasi kita sekarang bukan era nya lagi berkompetisi, karena kompetisi ini bisa saja berdampak pada kompetisi yang kurang sehat, tetapi dengan kolaborasi kita bisa maju bersama-sama dan kita jangan malu-malu untuk saling menunjang antar kota satu dengan lainnya."
Lebih lanjut dikatakan Sarimun, kinerja anggota Komwil III dibawah pimpinan Wali Kota Bandung mempunyai prestasi yang sangat luar biasa karena kerjasama dilakukan tidak hanya dilakukan antar anggota saja tapi merambah dengan kota-kota diluar keanggotaan Komwil III, "Ini menjadi suatu prestasi tersendiri dari APEKSI."
Muskomwil III APEKSI tersebut dihadiri 25 walikota se-Komwil III yang terdiri dari kepala daerah se-Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Banten, dan Daerah Khusus Ibukota Jakarta, diisi diskusi dengan tema "Implikasi penerapan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang perangkat daerah".
Selaku Ketua Komwil III Asosiasi APEKSI Ridwan Kamil menyampaikan laporan pertanggung jawaban pengurus Komwil III APEKSI periode 2014-2017 dan menyerahkan jabatan kepada Wali Kota Yogyakarta Sulistiyo sebagai Ketua Komwil III APEKSI periode 2017-2020.
Sehari sebelumya Ridwan bersama wali Kota anggota komwil III APEKSI lainnya menghadiri jamuan makan malam di Balaikota Bogor, mengunjungi kebun raya bogor dan melakukan penanaman pohon di Lapang Heulang. ***
Hal tersebut dikatakan Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil selaku Ketua Komisariat Wilayah (Komwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) sebelum menandatangani Kesepakatan Bersama Hibah Aplikasi Smart City antara Pemerintah Kota Bandung dengan anggota Komwil III APEKSI.
Surat kesepakatan tersebut ditandatangani bersama Wali Kota Salatiga Achmad Rofai dan Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Syarip Hidayat mewakili Wali Kota Bogor Bima Arya sesaat sebelum dilaksanakan sidang pleno Musyawarah Komwil III APEKSI di Hotel Onih Bogor Jl. Paledang Blok Sukalaya No. 52 Kota Bogor, Kamis (27/04/2017).
Dalam surat kesepakatan tersebut, tidak hanya dihibahkan aplikasi smart city dan e-Goverment saja, namun juga pengembangan kebudayaan dan pariwisata, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), perencanaan daerah, promosi dan pengembangan industri, perdagangan dan investasi, juga disepakati kerjasama dalam pengembangan ekonomi kreatif, koperasi, usaha kecil dan menengah.
Ridwan mengatakan dalam sambutannya para pemimpin daerah harus mempunyai semangat terbuka untuk berkolaborasi dan mengurangi keinginan untuk berkompetisi, "Hal hal positif harus kita bagi bagi karena jabatan sebagai pimpinan itu hanya sementara, jangan hanya gara-gara ego kita melupakan mimpi besar Indonesia."
Dengan semangat berbagi berkolaborasi Ridwan berharap sesama anggota komwil III APEKSI untuk saling belajar antar kota satu dengan kota lainnya, agar terjadi perubahan melalui reformasi kedalam peningkatan etos kerja aparatur sipil negara dan inovasi melayani masyarakat dengan cara-cara baru menjadi semangat APEKSI.
"Yang baik kita tiru saling menginspirasi, tidak ada kota yang sempurna kita semua memiliki kekurangan, karena itu inovasi akan menjadi sebuah ukuran di masa depan maka kota yang jauh dari inovasi maka akan tertinggal dan yang bagi banyak berinovasi maka roda pembangunannya akan jauh melompat," ujar Ridwan.
Hal senada juga dikatakan Direktur Eksekutif APEKSI, Sarimun Hadisaputra dalam sambutannya, "Kekompakan ini dicontohkan para anggota Komwil III APEKSI, kita harus berkolaborasi kita sekarang bukan era nya lagi berkompetisi, karena kompetisi ini bisa saja berdampak pada kompetisi yang kurang sehat, tetapi dengan kolaborasi kita bisa maju bersama-sama dan kita jangan malu-malu untuk saling menunjang antar kota satu dengan lainnya."
Lebih lanjut dikatakan Sarimun, kinerja anggota Komwil III dibawah pimpinan Wali Kota Bandung mempunyai prestasi yang sangat luar biasa karena kerjasama dilakukan tidak hanya dilakukan antar anggota saja tapi merambah dengan kota-kota diluar keanggotaan Komwil III, "Ini menjadi suatu prestasi tersendiri dari APEKSI."
Muskomwil III APEKSI tersebut dihadiri 25 walikota se-Komwil III yang terdiri dari kepala daerah se-Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Banten, dan Daerah Khusus Ibukota Jakarta, diisi diskusi dengan tema "Implikasi penerapan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang perangkat daerah".
Selaku Ketua Komwil III Asosiasi APEKSI Ridwan Kamil menyampaikan laporan pertanggung jawaban pengurus Komwil III APEKSI periode 2014-2017 dan menyerahkan jabatan kepada Wali Kota Yogyakarta Sulistiyo sebagai Ketua Komwil III APEKSI periode 2017-2020.
Sehari sebelumya Ridwan bersama wali Kota anggota komwil III APEKSI lainnya menghadiri jamuan makan malam di Balaikota Bogor, mengunjungi kebun raya bogor dan melakukan penanaman pohon di Lapang Heulang. ***
Posting Komentar